Postingan

JULI, Tantangan 6 "MENULIS"

Kali ini KIMI memberi aku tantangan yang menurutku "aduhai" hihi... Secara walaupun suka menulis si aku ini termasuk manusia gaptek kalo udah berususan tentang komputer dan tetek bengeknya termasuk bikin sebuah Blog. Tapi karena ada rasa ingin menyelesaikan tugas kali ini akhirnya aku minta bantuan pada si sulung dan adekku bagaimana cara membuat sebuah blog. Lumayan ribet ternyata karena aku menggunakan hp bukan laptop. Setelah beberapa kali konsultasi via chatting (kebetulan aku tinggal di tanjungsari sementara ade dan sulungku tinggal di Bandung), akhirnya terciptalah blog super duper sederhana ini. Sadar diri deh, minim sekali pengetahuan aku tentang blog dan cara mengelolanya. Membuat aku tertantang untuk terus mencoba memperbaiki blog dan mengelolanya dengan baik. Haduh gara2 ikut tantangan KIMI, akhirnya kesampaian juga punya sebuah Blog hihihi.... Alhamdulillah, tengkiu KIMI dan bupon :*

JUNI, Tantangan 5 "MEMBACA"

Tantangan di bulan Juni menjelang hari Raya Idul Fitri adalah membaca sebuah buku pilihan yang sesuai dengan karakter kita, kemudian bikin sebuah tanggapan atas buku tersebut. Boleh berupa sinopsis atau resume. Berhubung agak belibet dengan pesanan kue yang harus aku kerjakan, agak lama juga aku menunda, padahal membaca itu salah satu hobiku dari kecil. Serius ternyata ga mudah menyelesaikan tugas ini, ada saja alasan buat menunda. Akhirnya tugas ini berhasil aku selasaikan di tempat mudik hihi... Setelah mengacak-acak koleksi buku sepupu, pilihanku jatuh pada sebuah buku yang berjudul "Tentang Musim" buah karya Tyas Effendi. Sebuah buku tentang kisah cinta antara seorang pelukis muda bernama Gema dan seorang penerjemah Novel berbahasa asing bernama Tya. Kisah cinta yang terhalang karena Gema menderita kanker epidermoid sehingga kehilangan sebelah kakinya. Selain tentang kisah cinta, buku ini juga bercerita tentang perjuangan tokoh2 utamanya yang pantang menyerah dalam me

MEI, Tantangan 4 "BERBAGI"

Menurut aku, inilah tantangan terberat KIMI diantara 5 tantangan lainnya. Selain waktunya yang memang menjelang dan pas bulan Ramadhan, tantangan ini juga yang paling "nyess" dihati (eh...ini kalo menurut aku loh). Tantangan kali ini adalah tantangan berbagi (makanan) pada orang2 yang memang membutuhkan. Batas jumlah yang ditetapkan adalah makanan seharga 30 ribu untuk 4 orang. Selain perjuangan berbagi, hal yang bikin perasaan "nyess" itu karena sebelumnya kita diminta dulu untuk menuliskan 50 hal tentang dosa yang pernah kita lakukan. Serius kalo inget pengalaman ini, bikin rasa ga enak keluar dari diri kita. Jujur waktu mengerjakannya baru point 10 perut aku udah eneq, pala pusing ga karuan..dan akhirnya "cirambay" ga sanggup meneruskan (skip ah...inget si aku ceurik malem2 karena inget dosa :'( ) Singkat kata selesai nulis dosa, esoknya mulailah aku menyiapkan makanan untuk berbagi. Awalnya hanya 2 porsi aku siapkan dan aku berikan pada ibu penj

APRIL, Tantangan 3 "FINDING HAPPINESS"

Ketika mendapat tantangan untuk menuliskan 50 hal yang bikin aku bahagia sempat membuatku agak menganggap ringan tugas ini (catet..si aku belagu, kadang menganggap sepele sesuatu :( ) Pada kenyataannya baru di point 20 saja aku udah ga bisa mikir, apalagi hal2 yang bisa bikin aku bahagia, nah loh.... Tantangan ini sukses bikin aku berpikir keras, bertanya dan kemudian merenung tentang apa sih sebenernya yang dinamakan kebahagiaan itu? dan sejauh apa aku bisa ngerasain yang disebut kebahagiaan. Akhirnya aku tunda tuh tugas sambil merenung  tentang opo sih yang namanya bahagia itu :) Beberapa hari menjelang batas akhir setor hasil tantangan baru dateng tuh secercah pemahaman (cie..cie..) kalo ukuran kebahagiaan itu berbeda untuk masing2 orang. Ga ada batasan khusus tentang kebahagiaan, karena rasa bahagia lahir dari hati dan isi hati orang itu berbeda-beda. Semakin seseorang mampu untuk bersyukur, semakin besar peluang dia untuk merasakan perasaan bahagia. Bagi orang dengan rasa syuk

MARET, Tantangan 2 "DECOUPAGE"

Pertama denger tantangan bulan ini, aku merasa diingatkan. Beberapa bulan sebelumnya pernah denger istilah ini tapi belum ngeh apa dan gimana penampilan si decou ini. Setelah berkali-kali googling baru ada sedikit gambaran tentang decou. Dan bodohnya si aku, tak kira tantangan itu bisa kita kerjakan bebas pokonya bisa setor hasil akhir berupa karya decoupage. Ternyata lebih baik dikerjakan rame2 dibawah bimbingan ahlinya. Sebetulnya sih sebelum aku kerjakan sendiri, udah ngajak seorang teman sesama anggota KIMI untuk bareng2 mengerjakan (secara aku buta sama sekali tentang decou), tapi karena berbagai hambatan akhirnya tak kerjain sendiri dibawah petunjuk ceu Eni via chatting hehehe.. (Nuhun ah ceu..:)) Singkat kata jadilah karyaku, sebuah decou yang aku pasang diatas talenan kayu. And..waktu aku setor hasilnya...jreng jreng..untuk pertama kalinya aku kena sabetan "parang" nya Bunda Nani (padahal sih aku sendiri yang minta diparang hihi..) Walaupun awalnya sempat agak &quo

Februari, tantangan 1 "BEBERES"

Jujur awalnya aku ga ngeh kalo di grup KIMI ini ada tantangan yang harus diselesaikan tiap bulannya. Waktu yang lain sibuk diskusi tentang setor tantangan ke bupon, melongo lah si aku ini. Ini tentang apaan sih pikir aku waktu itu. Ko ikut grup ada yang beginian segala? Beberes rumah? pan tiap hari oge beberes hihi.... Setelah aku amati oalah kecele aku ternyata beberesnya kudu sambil misahin mana yang masih aku perlukan mana yang udah waktunya aku kasihkan ke orang yang lebih membutuhkan. Sehari sebelum batas akhir ngebutlah aku beberes...Alhamdulillah bisa selesai juga. Di akhir baru aku ngeh ngerasain setelah bupon bercerita hikmah dibalik tantangan pertama ini, kalo ternyata si aku teh tukang nunda, pamalesan plus susah berbagi. Tantangan ini juga ngasih pelajaran buat aku supaya lebih peka dengan keadaan orang lain disekeliling aku. Eehmmm mulai deh aware diri sendiri.

Tentang KIMI

Awal mula aku berkenalan dengan KIMI beberapa bulan lalu berkat jasa temanku yang udah duluan masuk grup ini. Mungkin karena dia melihat aku ini orangnya super cerewet dan sering curcol hihi.... Kali pertama aku pikir ini grup biasa aja, kumpulan ibu2 muda yang sekedar sharing ketika ada masalah dan sesekali curcol...ternyata si aku salah besar. Setelah masuk grup ini, gubrag...edun uy, banyak pelajaran yang aku dapet. Dari berbagai tantangan yang diberikan oleh bu popon setiap bulannya selalu ada hikmah yang aku dapet. Mulai dari tantangan beberes rumah, bikin decoupage, membaca buku sampai sekarang menulis di blog, makin menyadarkan diriku kalo aku ini orang yang banyak banget kekurangan. Mental miskin, tukang nunda, ratu drama, butuh pengakuan, mental korban wah....pokonya mah banyak we lah, nyampe malu sendiri hihi... Selain itu banyak juga pelajaran yang bisa aku ambil dari cerita teman2 anggota lain yang disharing di grup ini. Dari cerita yang bikin gemes sampe cerita yang bi